UAS JST


Bahan Presentasi Untuk Mata Kuliah JST
Semester Genap 2020





Dosen : Darwison, M.T






Oleh:

Meiry Asriya
1610953001




Jurusan Teknik Elektro

Fakultas Teknik
Universitas Andalas
Padang
2020




Referensi :

  1. D. Puspitaningrum, Pengantar Jaringan Saraf Tiruan, Penerbit ANDI, Yogyakarta, 2006.
  2. A. Sudarsono, Jaringan Saraf Tiruan untuk Memprediksi Laju Pertumbuhan Penduduk Menggunakan Metode Backpropagation, Studi Kasus di Kota Bengkulu, 2016.
  3. Anwar, B. 2011. Penerapan Algoritma Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation Dalam Memprediksi Tingkat Suku Bunga Bank. Jurnal SAINTIKOM, Vol. 10 / No. 2.
  4. Maharani Dessy Wuryandari, I. A. 2012. Perbandingan Metode Jaringan Syaraf TiruanBackpropagation Dan Learning Vector Quantization Pada Pengenalan Wajah. Jurnal Komputer dan Informatika (KOMPUTA), Edisi. I Volume. 1.
  5. Norhamreeza Abdul Hamid, N. M. N., Rozaida Ghazali, Mohd Najib Mohd Salleh 2011. Accelerating Learning Performance of Back Propagation Algorithm by Using Adaptive Gain Together with Adaptive Momentum and Adaptive Learning Rate on Classification Problems. International Journal of Software Engineering and Its Applications, Vol. 5 No. 4.




    Tujuan dari aplikasi UAS mata kuliah Jaringan Saraf Tiruan ini adalah melakukan prediksi jumlah penduduk pada suatu daerah X dengan sistem prediksi urutan waktu menggunakan algoritma jaringan syaraf tiruan radial basis function (rbf neural network).


    Judul Aplikasi [Kembali]
    Prediksi jumlah penduduk pada suatu daerah X dengan sistem prediksi urutan waktu menggunakan algoritma jaringan syaraf tiruan radial basis function (rbf neural network).

    Latar Belakang [Kembali]
    Pemanfaatan teknologi infomasi yang semakin maju pada saat ini, Jaringan Syaraf Tiruan (Artificial Neural Network) dapat digunakan untuk memprediksi tingkat pertumbuhan penduduk.
    Teknologi informasi merupakan suatu teknologi yang digunakan untuk mengelola data, memproses,
    mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, swasta dan pemerintah yang merupakan informasi yang strategis dalam pengambilan keputusan. Menurut Wiliam dan Li, penggunaan ANN dengan algoritma training back-propagation untuk melakukan prediksi pacuan kuda di Jamaika. ANN dengan jenis feed forward network atau Backpropagationyang digunakan dalam penelitian ini telah terbukti memberikan hasil yang baik untuk keperluan prediksi.
    Jaringan Syaraf Tiruan merupakan pemodelan data yang kuat yang mampu menangkap dan mewakili hubungan Input-Output yang komplek, karena kemampuannya untuk memecahkan beberapa masalah relatif mudah digunakan, ketahnan untuk mengimput data kecepatn untuk eksekusi, dan menginisialisasikan sistem yang rumit. (Norhamreeza Abdul Hamid, 2011)

    Pembahasan [Kembali]

    Jaringan Syaraf Tiruan (JST) merupakan suatu sistem pemrosesan informasi yang mempunyai karakteristik menyerupai jaringan syaraf biologis (JSB) Jaringan Syaraf Tiruan tercipta sebagai suatu generalisasi model matematis dari pemahaman manusia (human cognition) (Maharani Dessy Wuryandari, 2012)











    Gambar 1. Syaraf Secara Biologis


    Model Jaringan Syaraf Tiruan


    Seperti halnya otak manusia, jaringan syaraf juga terdiri dari beberapa neuron, dan terdapat hubungan antara neuron-neuron tersebut. Pada gambar 2. menunjukkan struktur neuron yang mana Neuron-neuron akan mentransformasikan informasi yang diterima melalui sambungan keluarannya menuju ke neuron-neuron yang lain. Pada jaringan syaraf hubungan ini dikenal dengan nama bobot. Informasi tersebut tersimpan pada suatu nilai tertentu pada bobot tersebut.




    Gambar 2 Struktur neuron Jaringan Saraf Tiruan


    Gambar 3 Model Neuron Sederhana


    Metode propagasi balik (Backpropagation) merupakan suatu algoritma yang banyak digunakan dalam menangani masalah pada pola-pola kompleks. Pada jaringan propagasi balik, setiap unit yang berada di lapisan input terhubung dengan setiap lapisan unit tersembunyi.
    Pada Jaringan Saraf Tiruan propagasi balik terdiri dari lapisan input, lapisan tersembunyi, dan lapisan output.



    Gambar 4 Lapisan neuron


    Gambar 5 Alur kerja Backpropagation


    Gambar 6 Arsitektur BackPropagation
    Fungsi Aktivasi

    Merupakan fungsi pengolah jumlahan data input menjadi data output. Karakteristik yang harus ada pada fungsi aktivasi Backpropagation kontinue, dapat diturunkan, kontinue dan tidak menurun secara monoton, fungsi aktivasi merupakan lengkung sigmoit (Iskandar Zulkarnain, 2011)
    1. Fungsi Sigmoid Biner
     Gambar 7 Fungsi Sigmoid Biner

    2. Fungsi Linear (Identitas)
    Gambar 8 Fungsi Linear (identitas)

    Pengertian Peramalan

    Peramalan adalah proses untuk memperkirakan berapa kebutuhan dimasa yang akan datang yang meliputi kebutuhan dalam ukuran kuantitas, kualitas, waktu dan lokasi yang dibutuhkan dalam rangka memenuhi permintaan barang ataupun jasa.(Pakaja et al., 2013)

    Pengertian Penduduk
    Penduduk adalah semua orang ang berdomisili di wilayah geografis Indonesia selama enam bulan atau lebih dan atau mereka yang berdomisili kurang dari enam bulan tetapi bertujuan menetap. Pertumbuhan penduduk diakibatkan oleh tiga komponen yaitu: fertilitas, mortalitas dan migrasi.

    Pertumbuhan penduduk adalah angka yang menunjukkan tinkat pertambahan penduduk pertahun dalam jangka waktu tertentu (Safarul Aufa, 2013).



    1. Mempersiapkan data jumlah penduduk. Data jumlah penduduk disuatu daerah X disajikan per bulan dari tahun 2006 sampai dengan tahun 2016
    2. Untuk mereduksi perhitungan komputasi yang terlalu besar, maka dilakukan normalisasi data ke dalam range 0.1 s.d 0.9 menggunakan persamaan berikut.

      dimana:
      X' = data hasil normalisasi
      X  = data asli/data awal
      a  = nilai maksimum data asli
      b  = nilai minimum data asli
    3. Pada pemograman ini, data jumlah penduduk diprediksi berdasarkan data jumlah penduduk 12 bulan sebelumnya. Data latih yang digunakan  adalah data jumlah penduduk dari bulan Januari 2006 sampai dengan bulan November 2012
    4. Melakukan pelatihan jaringan radial basic function dengna masukan berupa data latih dan target latih yang sebelumnya telah disusun.
      Sehingga susunan data latih dan target latih seperti berikut




      Kemudian tampilan pelartihan jaringan ditunjukkan pada gambar dibawah ini
    5. Menampilkan hasil pelatihan dalam bentuk grafik beserta nilai MSE (Mean Square Error) dan koefisien korelasi



      Sedangkan grafik kolerasinya seperti berikut

    6. Mempersiapkan data uji dan target uji. Pada proses pengujian, target uji digunakan hanya untuk menvalidasi hasil pengujian. Gambar penggunaan data uji dan target uji ditunjukkan pada tabel berikut


    7. Menampilkan hasil pengujian dalam bentuk grafik beserta nilai MSE (Mean Square Error) dan koefisien korelasi


      Berikut bentuk grafik kolerasinya:
    8. Melakukan prediksi untuk bulan Januari 2017 sampai dengan Desember 2017 (12 bulan)


        Download File disini
        Download Program disini
        Video Simulasi disini
        Download HTML disini






    Meiry Asriya Meiry Asriya Author
    My Blog.
    Meiry Asriya